14/09/2015
Gambar 1 Lab HF dan Antena
Halo! jumpa kembali dengan saya, gimana kabarnya semoga baik2 saja dan sehat selalu ya. Pada postingan inni saya akan membahas mengenai lab HF dan Antena. Gambar diatas merupakan lab yang kita akan gunakan pada semester 5 kedepan.
Pada pelajaran ini kita akan mempelajari tentang frekuensi dan berbagai modul yang ada pada tranceiver. Beberapa modul yang terkandung di dalam tranceiver pada umumnya seperti filter, osilator, modulator, demodulator dan lain-lain.
hari ini adalah hari pertama masuk kuliah di semester 5 jadi pertemuan pertama hanya perkenalan mata kuliah dan alat-alat lab saja. Kali ini saya akan membahas mengenai filter tapi tidak begitu jauh karena baru perkenalan doang kan.
FILTER
Gambar 2 Filter
Filter adalah sebuah alat atau komponen yang digunakan untuk menyaring frekuensi yang masuk. Misal pada input masuk frekuensi yang rangenya 0-250Khz namun kita membutuhkan frekuensi antara 100-200Khz nah filter ini yang berfungsi untuk menyeleksi frekuensi yang kita inginkan.
Gambar 3 frekuensi sebelum diredam
Misal ada sebuah frekuensi berbentuk kotak dari 0-250 Khz, kita ingin frekuensi antara 100-200khz saja. Kemudian kita menggunakan filter yang fungsinya meredam frekuensi yang tidak dibutuhkan dan meloloskan frekuensi yang di inginkan, lihat gambar dibawah setelah melewati filter
Gambar 4 frekuensi sebelum setelah diredam
Namun pada kenyataanya sinyal yang keluar tidak sebagus diatas karena banyak faktor. Gambar dibawah menunjukan sinyal yang telah diredam pada kenyataan.
Gambar 5 frekuensi sesudah diredam pada kenyataan
ANTENA
Gambar 5. Antena
Antena adalah sebuah komponen atau alat yang berfungsi untuk mengirim atau menerima sinyal melalui media udara. Alat ini terdapat pada transmitter untuk mengirim sinyal sedangkan pada receiver untuk menerima sinyal. Pada filter terdapat titik input dan output sedangkan pada antena titik input nya tidak ada.
untuk mengetahui sinyal informasi yang masuk kita dapat mengecek gelombang pantulnya. Setelah gelombang pantul di dapat maka tinggal dibalikan saja menjadi gelombang informasi.
Gambar 6. gelombang pantul
terlihat gambar diatas bahwa garis putus2 merupakan gelombang pantul sedangkan garis biasa adalah gelombang input dari antena

No comments:
Post a Comment